Melihat dari berbagai macam permasalahan yang
ada, mungkin dapat pula kita bahashal-hal yang mesti dan perlu mendapat
perhatian di kawasan wisata Curug Kembar gunamenjadikan kawasan Curug Kembar
dapat kawasan wisata yang ramai dikunjungi olehwisatawan domestik dan
mancanegara. Keindahan dan keasrian kawasan wisata Curug Kembar harus dapat
kita jaga dan kita rawat dengan baik. Permasalahan yang telah diurutkan di
atasdapat kita bahas menurut point masing-masing, diantaranya :
1.
Akses masuk kedalam kawasan wisata Curug Kembar
Akses masuk kawasan Curug kembar sangat tidak
jelas dan kurangnya hal ini jelassangat tidak mendukung untuk pengembangan
pariwisata Curug Kembar. akses masuk dari pasar Cisaat hanya dapat ditempuh
menggunakan kendaraan umum/ angkutan pedesaan yang mana initidak rutin menuju
kawasan ini. Mereka yang akan mengunjungi kawasan Curug kembar harus bertanya
atau mencari tahu kepada masyarakat setempat, mungkin hal ini dapat menjadi
perhatian dari pihak yang terkait, masalah transportasi ini harus mempunyai
ketentuan baku soal tarif,karena pengunjung yang kelihatan baru pertama kali
dating selalu di persulit oleh para sopir angkutan umum tersebut. Sementara
pada akses masuk Curug Kembar yang tidak mempunyai penunjuk jalur yang jelas
juga harus dapat diperhatikan, seperti
pintu gerbang kawasan yang jelas sehingga pengunjug tidak ragu dan salah karena disini juga terdapat kawasan
wisata yang lainnya.
2.
Informasi / promosi kawasan Curug Kembar.
Guna menjadikan kawasan wisata alam yang
terkenal Promosi dan Informasi tentang Curug Kembar harus dilakukan dengan
matang, promosi lewat internet pada saat ini sangatlah bermanfaat, mereka yang
mencari informasi tentang Curug Kembar belum sepenuhnya mengetahui hal
tersebut. Hendaknya pengelola atau pihak terkait bias membikin web atau bloguntuk
mempromosikan kawasan tersebut. Pemerintah kabupaten Sukabumi belum menyadari
halini dapat menunjang pemasukan daerah. Karena kawasan wisata Curug Kembar mempunyai
potensi besar untuk dijadikan kawasan wisata alam. Karena banyak faktor yang
mendukung kawasan ini untuk dikunjungi. Informasi yang tepat sasaran juga menjadikan kawasan Curug Kembar
ini sebagai tempat yang layak untuk dikunjungi. Pada pintu masuk kawasan Curug
Kembar sangat minim yang dapat menjadikan petunjuk atau informasi, harusnya
disana bisa memberikan atau menampilkan peta perjalanan menuju kawasan Curug
Kembar. Karena dengan adanya petunjuk
jalan dan peta memberikan kenyamanan terhdap wisatawan untuk mengunjungi
kawasan Curug Kembar ini.
3.
Penataan dan perawatan kawasan Curug Kembar
Penataan dan perawatan Curug Kembar dapat
menjaga keasrian dan keindahan kawasan ini. Kawasan Curug Kembar yang saat ini
mulai banyak terdapat sampah dan pelebaran harus dapat diperhatikan oleh
berbagai pihak, hal ini bukan hanya pengelola saja yang harus melakukannya.
Tetapi para pengunjung kawasan ini harus juga dapat menumbuhkan rasa untuk
menjaganya pula. Kawasan Curug Kembar yang belum banyak diketahui oleh
wisatawan dapat juga menjadi ajang
promosi dengan mengadakan operasi bersih, ini berguna untuk menjaga dan merawat
keindahan dan keasrian kawasan Curug Kembar. Dengan bekerja sama dengan organisasi pecinta
yang berada di sekitar kawasan tersebut. Hal ini sebenarnya telah dilakukan oleh
unit kegiatan mahasiswa penggiat alam terbuka. Mereka menjadikan kawasan
disekitar Curug Kembar sebagai tempat latihannya, mereka juga kerap melakukan
operasi bersih untuk menjaga keindahan Curug Kembar.Untuk perawatan kebersihan
kawasan tersebut hendaknya setiap pengunjung harus membawa kembali sisa sampah
yang mereka hasilkan disana. Pintu gerbang masuk kawasan hendaknya juga
memberiakan informasi tentang hal-hal yang dilarang untuk kawasan tersebut.
4.
Keselamatan pengunjung dan pengelolaan kawasan Curug Kembar
Keselamatan pengunjung adalah faktor utama untu
para wisatawan yangmengunjungi kawasan Curug Kembar ini, karena wisatawan
datang untuk menikmati keindahandan keasrian kawasan curug kembar ini. Safety
prosedure harus benar-benar di jaga dan diterapkan pada kawasan ini, mengingat
jalan/ jalur menuju Curug Kembar tersebut sangat terjal dan berbahaya bagi
pemula. Penulis mengamati terdapat dua jalur yang mesti mendapat perhatian,
jalur ini mempunyai kemiringan berbahaya dan membutuhkan peralatan climbing yang
layak.
Pengelola dapat menyediakan peralatan tersebut
sebelum masuk ke dalam kawasan tersebut. Pada saat ini jalur tersebut hanya
tersedia seutas tambang yang sangat tidak layak untuk digunakan sebagai alat
climbing, dan juga akar-akat pohon yang dapat membantu pengunjunguntuk
melaluinya.Pengelolaan yang matang dapat menjadikan kawasan ini sebagai kawasan
wisata alam yang berkelas, hal ini telah dibuktikan dengan di datanginya oleh
sebuah stasiun televisi swasta untuk
keindahan alam Curug Kembar pada acara yang berhubungan dengan wisata alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar